35 Tempat Wisata Terbaik di Bangkok Yang Direkomendasikan Untuk Liburan Anda
Jumat, 27 Juli 2018
Edit
Setiap tahun,
Thailand mampu menarik puluhan juta wisatawan dari berbagai belahan dunia.
Dengan destinasi wisata alam yang menarik, serta wisata budaya yang memikat,
Negeri Gajah Putih ini benar-benar menjadi tujuan wisata utama di Asia
Tenggara.
Tanpa harus
mengelilingi negaranya, tempat wisata di Bangkok pun jumlahnya sangat banyak,
dan pastinya memuaskan untuk dijelajahi.
Nah, jika Anda
kebetulan akan melakukan perjalanan ke Thailand, khususnya city tour Bangkok,
berikut ada beberapa rekomendasi tempat wisata yang bisa Anda kunjungi.
1. Grand Palace
Grand Palace
adalah tempat wajib yang harus Anda disinggahi ketika mengunjungi Bangkok.
Bangunan yang didirikan pada abad ke-18 ini, merupakan istana kerajaan yang
digunakan dari generasi ke generasi.
Bangunan yang
hampir sebagian besar ornamennya berwarna emas ini, sekarang lebih sering
digunakan untuk tempat upacara adat atau acara kenegaraan yang penting.
Untuk sampai ke
Grand Palace, Anda harus datang ke Jalan Na Phra Land, Phra Borom Maha Rachwanag,
Phra Nakhon. Saat mengunjungi tempat ini, akan lebih baik jika Anda menggunakan
jasa pemandu wisata untuk mendapatkan penjelasan yang lebih mendalam mengenai
sejarah dan cerita menarik dari bangunan tersebut.
Satu hal lagi,
jangan lupa untuk menggunakan pakaian yang sopan saat mengunjungi istana yang
buka dari pukul 08.00-15.30 waktu Thailand ini.
2. Wat Arun
Wat Arun adalah
kuil yang menjadi simbol kemenangan Kerajaan Siam dari Kerajaan Burma, ribuan
tahun lalu. Setelah peperangan usai, jenderal perang dari Thailand membangun
kuil ini untuk mengingat perjuangan dan juga tempat tinggal raja baru di masa
itu.
Walaupun tempat
ini buka sejak pukul 08.30 hingga 17.30, tetapi Anda disarankan untuk datang
sekitar pukul 16.00. Dengan begitu, Anda bisa sekaligus menikmati indahnya
sunset di Wat Arun. Sebuah pengalaman unik yang tidak terlupakan.
Sambil duduk di
pinggiran Sungai Chao Praya, Anda dapat menyaksikan matahari yang keemasan
seakan perlahan tenggelam ke dalam sungai. Fenomena ini tentunya dapat Anda
nikmati setelah puas menjelajahi dan mengamati berbagai ornamen dan patung
Buddha emas di Wat Arun.
Oh ya, biaya
tiket masuk yang harus Anda bayar untuk masuk ke tempat ini adalah sebesar 20
baht.
3. What Suthat
What Suthat
dibangun pertama kali pada tahun 1782 oleh Raja Rama I. Setelah dibangun, kuil
Buddha yang sangat megah ini, sempat dua kali direnovasi oleh dua Raja Rama
dari dinasti Chakri.
Bangunan yang
memiliki karakteristik tinggi dan menjulang ini, menjadi objek wisata paling
penting di Bangkok dan selalu menarik jutaan orang setiap tahunnya.
What Suthat buka
pada pukul 08.30-21.00. Dengan biaya masuk 20 baht, Anda bisa menikmati lukisan
dinding yang memikat, aneka patung Buddha, dan banyak ornamen lain yang jarang
ditemui di kuil lain.
Adapun untuk
sampai ke kawasan ini, Anda bisa menggunakan bus atau kendaraan umum lain
dengan tujuan Jalan Bamrung Muang.
4. Giant Swing
Tidak begitu jauh
dari What Suthat—cukup menyeberang jalan saja—Anda bisa menemukan Giant Swing,
yaitu dua tongkat merah berjajar yang disatukan bagian atasnya.
Dengan tinggi
mencapai 27 meter, bangunan ini dianggap simbol surga. Siapa saja yang bisa
naik ke sana dengan selamat, dipercaya akan mendapatkan banyak rezeki pada
tahun-tahun sesudahnya.
Untuk menikmati
Giant Swing, Anda tidak dikenakan biaya sama sekali. Silakan nikmati objek
wisata ini dari kejauhan atau dari dekat, sebelum dilarang oleh Raja Rama VII,
karena banyak insiden jatuh dai Giant Swing.
5. Wat Traimit
Selain
arsitektur bangunannya yang cukup unik—dengan dominasi warna kuning dan
emas—daya tarik utama dari Wat Traimit adalah patung Buddha setinggi 5 meter
yang seluruhnya terbuat dari emas.
Tidak hanya
besar, kilau patung Buddha emas terbesar di Thailand ini, dijamin akan membuat
Anda terpesona.
Wat Traimit buka
pada pukul 09.00 sampai 17.00 setiap harinya. Tiket masuk ke kawasan ini
sekitar 10 bath untuk bagian museumnya. Namun, kalau Anda hanya ingin melihat
patungnya saja, maka Anda tidak akan dikenakan biaya masuk.
Untuk sampai ke
kawasan ini, Anda bisa mengambil jalan menuju stasiun Hua Lampong dan berhenti
di jalan Traimit atau Chinatown.
6. Wat Pho
Tidak begitu
jauh dari Grand Palace, Anda bisa mengunjungi Wat Pho. Walau harga tiket
masuknya cukup mahal—mencapai 100 baht, tetapi pengalaman yang didapat juga
sangat besar. Anda dapat menikmati keindahan patung Buddha emas yang sedang
tidur menyamping, dengan panjang 45 meter dan tinggi mencapai 15 meter.
Dahulu kala,
kawasan patung Buddha yang buka pada pukul 08.30-18.00 ini, digunakan sebagai
rumah sakit atau tempat penyembuhan, yaitu oleh raja-aja dari dinasti Chakri.
Namun sekarang,
kawasan yang terletak di Jalan Bamrung Muang ini digunakan untuk objek wisata
utama—meski tidak semua bagian patung emas ditunjukkan dengan alasan keamanan.
7. Museum
Nasional Bangkok
Museum Nasional
Bangkok menempati Istana Wang Na yang dibangun dan digunakan oleh Raja Rama I
pada abad ke-18.
Sekarang, istana
megah ini dimanfaatkan sebagai museum yang menampilkan berbagai hal mengenai
sejarah Thailand. Di tempat ini, Anda dapat menemukan berbagai artefak,
dokumen, hingga hal menarik lain mengenai Thailand di masa lampau.
Untuk sampai ke
kawasan museum ini, Anda bisa menggunakan Chao Phryaya Express Boat dengan
turun di Maharaj Pier. Dari sini, Anda bisa berjalan kaki sekitar 20 menit.
Kalau Anda tidak terbiasa naik kapal boat, Anda bisa menggunakan taksi—meski
harganya jadi lebih mahal.
Oh ya, Museum
Nasional Bangkok terletak di Jalan Na Phrothat dan buka dari pukul 09.00 sampai
16.00.
8. Damnoen
Sanduak Floating Market
Damnoen Sanduak
Floating Market adalah pasar terapung yang cukup terkenal di sekitar Bangkok.
Jika Anda ingin
menikmati sensasi berbelanja di atas perahu kecil sambil menyusuri sungai yang
tenang, datanglah pukul 06.00 pagi ke tempat ini.
Biasanya di jam
tersebut, kawasan ini sudah ramai dikunjungi oleh wisatawan yang ingin belanja
makanan atau sekadar menikmati suasana pasar tradisional yang kerap dijuluki
Venesia dari barat ini.
Tidak ada tiket
masuk ke kawasan ini. Namun untuk mencapainya, Anda memerlukan sedikit
perjuangan, sebab jaraknya cukup jauh dari pusat kota.
Untuk sampai di
tempat ini, Anda bisa menggunakan bus jurusan selatan dengan tujuan Samut
Sangkhram Ratchaburi. dan agar tidak kehilangan momen seru di pasar terapung
yang tutup pukul 11.00 ini, carilah tempat penginapan yang dekat dengannya.
9. Khao San Road
Khao San Road
adalah surga bagi backpacker yang ingin menikmati keseruan menjelajahi Thailand
dengan murah meriah. Kawasan yang dapat dikunjungi secara gratis ini, memiliki
cukup banyak pilihan guest house, rumah makan, hingga tempat berbelanja
oleh-oleh berharga miring.
Banyak cara
untuk bisa sampai di kawasan ini. Kalau Anda berangkat dari Siam atau Silom,
disarankan untuk menggunakan taksi dengan biaya kurang dari 100 baht. Adapun
jika berangkat dari kawasan Victory Monument, Anda bisa menggunakan bus dengan
nomor 157, 171, dan 509.
10. Pasar
Chatuchak
Akhir pekan di
Bangkok adalah waktu yang tepat untuk berbelanja ke banyak tempat seperti di
Pasar Chatuchak. Di tempat ini ada ribuan stand yang menjual aneka oleh-oleh,
makanan, hingga hal unik lain, yang tentunya akan membuat semangat belanja Anda
meningkat.
Pasar Chatuchak
hanya buka di akhir pekan saja. adapun waktu terbaik untuk mengunjungi tempat
wisata di Bangkok ini adalah di pagi hari.
Untuk mencapai
tempat ini, Anda bisa menggunakan MRT dan turun di Kamphaengpecth Station.
Selanjutnya Anda bisa jalan kaki 5 menit menuju BTS Monchit Skytrain Station
untuk melanjutkan perjalanan dan turun di Sua Chatuchak Station.
Dari sini Anda
sudah bisa menjelajah ke ribuan stand yang berjajar berdekatan satu sama lain.
11. Bang Pa In
Royal Palace
Bang Pa in Royal
Palace sering disebut sebagai istana musim panas yang terletak di bagian utara
kota Bangkok. Kawasan istana ini memiliki banyak spot menarik, seperti taman,
kuil, hingga istana Bang Pa In sendiri. Bangunan ini memiliki arsitektur khas
Thailand kuno dengan dominasi warna putih dan juga emas yang memikat.
Bang Pa In Royal
Palace buka setiap hari pada pukul 08.30 dan tutup pada pukul 17.00. Biaya
masuk ke kawasan yang sangat menarik ini adalah sekitar 100 baht, dengan
tambahan 200 baht untuk menyewa kendaraan yang membawa wisatawan untuk
berkeliling.
Pengunjung yang
datang disarankan menggunakan pakaian yang sopan karena kawasan ini milik
anggota kerajaan.
Untuk sampai ke
kawasan ini, Anda bisa menggunakan berbagai jenis transportasi yang menuju
kawasan Ayuttaya.
12. Museum
Erawan
Museum Erawan
menyimpan cukup banyak hal menarik dari Thailand, terutama artefak dan
peninggalan dari masa lalu. Selain artefak, hal menarik dari museum ini adalah
patung gajah berkepala tiga yang memiliki tinggi sekitar 29 meter dan berat
mencapai 250 ton.
Untuk melihat
patung gajah besar dan koleksi sejarah lainnya, Anda tidak dikenakan biaya
masuk alias gratis.
Buka dari pukul
08.00-17.00, Anda bisa sampai ke sini dengan menggunakan BTS Skytrain dari On
Nut Dtation atau menggunakan taksi dengan biaya kurang dari 100 baht.
13. Erawan
Shrine
Meski tidak
sebesar kuil atau tempat suci umat Buddha lainnya di Thailand. Erawan Shrine
cukup banyak dikunjungi wisatawan. Kebanyakan pengunjung ingin melihat keunikan
bangunan yang dianggap penting oleh Pemerintah Thailand ini.
Saking
pentingnya, sebuah hotel besar pun dibangun di depan tempat suci ini untuk
memfasilitasi umat atau tamu yang ingin menginap dan melakukan ibadah di tempat
ini.
Erawan Shrine
buka pada pukul 06.00 dan tutup pada pukul 24.00. Kalau Anda ingin menikmati
bangunan Brahman yang unik dengan ornamen penuh emas, datanglah ke depan Grand
Hyatt Erwan Hotel, di kawasan Jalan Ratchadamri.
14. Museum
Forensik
Tempat Wisata di
Bangkok ini hanya direkomendasikan bagi mereka yang berani menyaksikan koleksi
museum yang cukup mengerikan.
Museum Forensik
ini berisi banyak sekali spesimen manusia yang telah diawetkan—dalam berbagai
kondisi. Mulai dari korban mutilasi hingga korban genosida.
Semua dipajang
dalam tabung kaca dengan kondisi asli tanpa ada perubahan sama sekali.
Museum forensik
yang terletak di Rumah Sakit Siriraj ini, buka dari senin sampai sabtu, dari
pukul 09.00 hingga 16.00. Adapun biaya masuk untuk menikmati semua koleksi di
museum ini adalah sekitar 40 baht.
Kalau Anda mau
menguji nyali untuk menikmati semua koleksi museum yang mengerikan ini, silakan
datang dengan mengakses Chao Phraya Express Boatdi Thobury Railway Pier (N11).
15. Monumen Rama
I
Pada ulang
tahunnya yang ke-150, Raja Rama I mendapat monumen besar atas semua jasa yang
diberikan kepada Thailand. Dengan tinggi lebih dari 10 meter dan berwarna
hitam, monumen ini menjadi landmark di Bangkok yang selalu dikunjungi, untuk
sekadar berfoto atau mengagumi kemegahan monumen yang dibangun pada tahun 1932.
Untuk masuk ke
kawasan ini, tidak ditarik biaya sama sekali. Anda bisa datang kapan saja ke
kawasan Phra Putta Yodfa Bride atau The Memorial Bridge, yang lokasinya tidak
terlalu jauh dari pusat Kota Bangkok.
16. Taman Raja
Rama IX
Taman Raja Rama
IX dibangun pada tahun 1987, sebagai persembahan ulang tahun ke-50 dari raja.
Kawasan ini memiliki tempat bernama The Garden of the Great King, yang memiliki
cukup banyak koleksi pohon dan juga bunga.
Selain terdapat
taman yang megah, di tempat ini juga terdapat beberapa bangunan, serta danau
yang yang dilengkapi dengan penyewaan perahu.
Taman Raja Rama
IX buka setiap hari sejak pukul 05.00 hingga 18.00 tanpa libur, kecuali ada
hari besar nasional.
Biaya masuk ke
kawasan taman yang juga memiliki taman botani ini adalah sekitar 10 baht. Untuk
sampai ke sana Anda bisa mencari stasiun BTR terdekat menuju On Nut lalu
melanjutkan perjalanan menggunakan taksi, dengan biaya kurang dari 100 baht.
17. Madame
Tussauds Wax Museum
Museum lilin dari
Madame Tussauds juga ada di Bangkok, Thailand. Kalau Anda ingin melihat patung
lilin dari tokoh dunia termasuk Soekarno, datanglah ke sini mulai dari pukul
10.00 hingga 21.00.
Datanglah di
sore atau malam hari. Karena di waktu-waktu tersebut, pengunjung yang datang
jauh lebih sedikit, sehingga Anda bisa lebih leluasa untuk melakukan foto-foto.
Untuk sampai ke
museum ini, Anda bisa menggunakan taksi ke kawasan Siam Dicovery Center.
Lokasinya berada di lantai 6.
Tiket masuk ke
museum ini cukup mahal, berkisar 1.700-an baht setiap orang, tergantung hari dan juga acara yang diadakan
di sana. Biasanya ada acara khusus dengan tema tertentu yang diadakan oleh
pihak museum.
18. Museum Siam
Jika dilihat
sekilas, bangunan Museum Siam terlihat sangat klasik. Namun, apa yang disajikan
di dalamnya berbeda dengan kesan klasik yang ditampilkannya.
Bangunan ini
menyimpan koleksi benda-benda yang berhubungan dengan sains dan juga teknologi
yang dimiliki oleh Thailand selama beberapa dekade terakhir.
Oh ya, museum yang
buka dari pukul 10.00 dan tutup pada pukul 18.00 ini, mengharuskan Anda
membayar sekitar 300 baht sebelum masuk. Namun jangan khawatir, harga yang
dipatok setara dengan pengalaman yang akan Anda dapatkan.
Untuk sampai ke
museum yang unik ini, Anda bisa menumpang Chao Phraya Express Boat menuju
Rachini Pier. Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 10 menit.
19. National Art
Gallery
National Art
Gallery dahulunya merupakan lokasi percetakan uang di masa pemerintahan Raja
Rama V. Saat ini, bangunan kuno yang masih terawat dengan baik ini, digunakan
sebagai museum seni yang menyimpan hasil karya seniman-seniman dari Thailand
sejak abad ke-17.
Museum ini buka
setiap hari, sejak pukul 09.00 dan tutup pada pukul 16.00. Lokasinya berada di
Jalan Cao-Fa no.14 atau bersebelahan dengan Teater Nasional.
Untuk sampai ke
kawasan ini disarankan untuk menggunakan Chao Phraya Express Boat dengan turun
di Phra Atht Pier atau N13. Dari sana Anda bisa berjalan kaki, sebelum akhirnya
tiba di museum dengan biaya tiket masuk sekitar 30 baht.
20. Pantip Plaza
Tempat wisata di
Bangkok tidak hanya berkutat pada destinasi budaya dan sejarah saja. Bangkok juga
menyimpan cukup banyak tempat menarik seperti Pantip Plaza yang menjadi lokasi
jual beli barang elektronik dan perangkat lunak berharga murah.
Satu perangkat
lunak biasanya dibanderol sekitar 100-150 baht saja, setelah mendapatkan
diskon.
Selain mendapatkan
perangkat lunak dengan harga yang cukup bersahabat. Anda juga bisa berburu
aneka DVD murah. Aneka film dan musik dijual dengan harga yang juga murah
meriah. Hati-hati, masuk ke Pantip Plaza dapat membuat Anda kalap mata dan
akhirnya menguras dompet Anda.
Untuk bisa
sampai ke kawasan ini, Anda bisa menggunakan BTS Chidlom atau tuk tuk. Setelah
berhenti di Jalan Ratchadamri, Anda bisa berjalan sekitar 10 menit. Akses lain
untuk mencapai tempat ini adalah dengan menggunakan taksi atau kapal motor.
Pantip Plaza
buka dari pukul 10.00 dan tutup pada pukul 21.00. Pastikan Anda membawa banyak
uang jika ingin membeli banyak barang.
21. Amphawa
Floating Market
Amphawa Floating
Market adalah pasar apung lain di kawasan Bangkok yang memberikan pengalaman berbelanja
unik.
Anda bisa
berkeliling dengan menyewa kapal, atau berada di pinggiran sungai untuk
bersantai dan membeli sesuatu dari pedagang yang mengapung dengan perahunya
selama berjam-jam sejak pagi hingga sore hari.
Yang paling khas
dari kawasan Amphawa ini adalah hidangan masakan lautnya yang menggugah selera.
Dengan lokasi
tidak begitu jauh dari muara sungai, banyak hasil laut segar yang bisa di masak
di tempat, sehingga pengunjung bisa menikmatinya secara langsung.
Anda bisa
mencoba olahan ikan khas Thailand yang nikmat di pinggiran sungai sambil
berburu foto.
Saat terbaik
untuk mengunjungi kawasan ini adalah pagi hari saat udara belum terlalu panas,
atau sore hari saat kawasan ini sudah dipenuhi cahaya lampu.
Untuk sampai ke
kawasan ini, disarankan untuk menggunakan bus dari Bangkok. atau kalau Anda
tidak bermasalah dengan urusan uang, Anda bisa menggunakan taksi, namun
biayanya bisa mencapai ratusan baht.
22. Kota Tua
Kota tua atau
The Ancient City sebenarnya bukan kota tua peninggalan zaman kerajaan Siam
dahulu kala. Kawasan dengan luas mencapai 129 hektare ini menyimpan setidaknya
116 monumen yang merepresentasikan sejarah Thailand dari masa ke masa.
Monumen yang
dibangun di kawasan ini dibuat semirip mungkin dengan bangunan yang ada pada
zaman raja besar seperti Rama I dan seterusnya.
Salah satu
monumen yang paling terkenal di kawasan kota tua ini adalah Garden of The God.
Di dalam taman yang cukup luas ini terdapat bangunan seperti tableau yang
menceritakan tiga entitas besar Agama Hindu, yaitu Siwa, Wisnu, dan Brahma.
Semuanya tersaji dengan sempurna sehingga Anda bisa mengamatinya satu per satu.
Untuk sampai ke
kawasan Kota Tua ini, Anda harus menggunakan taksi karena lokasinya sedikit
sulit dijangkau. Anda juga dapat menggunakan BTS Skytrain menuju kawasan
On-Nut, kemudian dilanjutkan dengan perjalanan taksi selama beberapa saat saja.
Kawasan monumen
yang terletak di Samut Prakan ini, buka pada pukul 08.00-17.00 dengan biaya
masuk sekitar 100 baht.
23. Assumption
Cathedral
Awal penyebaran
agama Katolik di negeri ini, berlangsung dari katedral yang cukup besar ini.
Dibangun pertama kali pada abad ke-17, Katedral Assumption ini pernah hancur
saat terjadi perang. Selanjutnya, pemugaran dilakukan lagi pada awal abad ke-20
hingga bisa bertahan tetap megah seperti sekarang.
Pengunjung yang
datang ke kawasan ini bisa melakukan sejumlah aktivitas menarik, salah satunya
berburu foto. Banyak tempat menarik di kawasan ini yang layak untuk diabadikan.
Selanjutnya,
tempat ini juga bisa digunakan sebagai tempat ibadah bagi mereka umat beragama
Katolik. Gereja ini buka setiap hari, jadi jangan khawatir jika sampai ke sini
terlalu pagi atau malam.
Assumption
Cathedral terletak di kawasan jalan Charoenkrung. Untuk bisa sampai ke kawasan
ini, disarankan untuk menggunakan taksi saja.
Atau kalau Anda
ingin menikmati sensasi meluncur di sungai, Anda bisa menggunakan Chao Phraya
Express Boat dan turun di Oriental Pier atau N1. Dari sini Anda cukup berjalan
kaki beberapa menit dan tiba di tempat paling bersejarah bagi masyarakat
Katolik di Thailand ini.
24. Baan Bat
Sering melihat
sekumpulan biksu Buddha yang keluar kuil dengan membawa bakul dari logam, lalu
berjalan di pinggiran jalan? Ya, salah satu scene film di Thailand ini ada di
Baan Bat, di mana setiap pagi, para biksu senior dan junior akan keliling
perkampungan. Mereka akan membawa bakul yang akan diisi persembahan oleh warga
setempat.
Setiap hari akan
ada puluhan orang bersimpuh di pinggiran jalan. Mereka menunggu para biksu
untuk keluar kuil dan menerima persembahan yang mereka berikan.
Biasanya
penduduk memberi makanan seperti nasi atau buah yang bisa digunakan untuk makan
para biksu di pagi hari atau mungkin sampai siang.
Di Bangkok,
bahkan Thailand secara keluruhan, Baan Bat adalah satu-satunya tempat yang
melangsungkan tradisi ini. Biksu sangat dihormati di sini, sehingga penduduk
memberinya makan setiap hari—meski tidak seberapa harganya.
Bagi penduduk,
memberi persembahan kepada biksu akan membuat mereka mendapatkan keberkahan.
Sementara itu, bagi para biksu, menerima berkah dari penduduk adalah sebuah
kasih Tuhan yang tidak ada habisnya.
Baan Mat
terletak di Soi Ban Baat atau sekitar Wat Saket. Anda bisa melihat tradisi yang
sangat menarik ini atau ikut serta memberikan makanan pada biksu yang sedang
lewat.
Untuk bisa
sampai di kawasan ini, Anda bisa menggunakan taksi dari Bangkok dan menginap
sementara di hotel sekitar Baan Bat. Pagi hari Anda bisa membeli makanan dan
memberikannya kepada biksu yang berjalan di pinggiran jalan.
25. Museum Bank
Thailand
Museum Bank
Thailand adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi ketika mengunjungi
Bangkok. Terletak di alam Istana Bang Khunphrom, Anda bisa melihat cukup banyak
koleksi dan juga evolusi uang dari zaman barter hingga zaman modern. Ada juga
alat pertukaran sebelum uang. Uang pertama dan terbaru pun dipajang di museum
ini, sehingga Anda bisa mempelajari sejarahnya dengan sempurna.
Koleksi barang
dan juga uang di dalam museum ini diperoleh dari aset negara dan juga beberapa
sumbangan penduduk.
Tidak hanya
uang, Anda juga bisa melihat alat pertukaran barang dari abad pertama berupa
gelas dan juga biji-bijian. Ada koin yang berasal dari Tiongkok hingga Kerajaan
Sriwijaya yang ada di Sumatra, Indonesia.
Museum Bank
Thailand buka dari Senin sampai Jumat, pukul 09.30 hingga 16.00.
Untuk sampai ke
kawasan ini, disarankan menggunakan taksi karena waktu tempuhnya lebih cepat.
Namun, kalau Anda tidak keberatan dengan kapal boat, silakan naik ke Pier
terdekat dari Chao Phraya Express Boat dan turun di Thewej Pier atau N15, lalu
berlanjut ke kawasan Istana Bang Khunphrom.
26. Bangkok Art
and Culture Centre
Bangkok Art and
Culture Center adalah salah satu tempat paling menarik untuk para penyuka seni
dan juga budaya.
Setiap hari,
beragam kesenian tradisional dipentaskan di sini secara bergantian, sehingga
wisatawan tidak perlu pergi ke banyak tempat untuk menyaksikan pertunjukan asli
dari Negeri Gajah putih yang termasyhur ini.
Oh ya, selain
pertunjukan tradisional yang sangat memikat, kawasan ini juga kerap mementaskan
teater dan juga film.
Di satu tempat,
Anda bisa mendapatkan banyak hal dengan cepat dan mudah. Tidak heran kalau
tempat ini selalu ramai setiap harinya oleh kunjungan turis, baik dalam negeri
maupun luar negeri—paling banyak dari Tiongkok dan Eropa.
Bangkok Art and
Culture Museum buka setiap hari dan tutup pada hari senin. Kalau Anda ingin
menikmati pertunjukan di sini, disarankan untuk melihat dulu jadwal yang ada,
mulai pukul 10.00 hingga 21.00.
Untuk sampai ke
sini disarankan menggunakan taksi dari pusat Kota Bangkok menuju kawasan Thung
Kru.
27. Taman
Benjakitti
Taman Benjakitti
adalah lokasi nongkrong paling tepat jika berada di tengah kota Bangkok. Dengan
luas mencapai 20 hektare, taman ini memiliki cukup banyak bagian yang bisa
dieksplorasi.
Mulai dari
kawasan taman dan hutan kota, hingga ke kawasan Ratchada yang jernih dan cocok
dijadikan tempat berburu foto saat pagi dan sore hari.
Selain sebagai
lokasi nongkrong yang asyik, bagian tengah taman ini juga memiliki air mancur
yang cukup besar.
Tidak jauh dari
lokasi tersebut, terdapat tempat yang kerap mengadakan berbagai pertunjukan
seni, seperti tarian, musik tradisional, hingga konser-konser dari penyanyi dan
grup band dari kawasan Bangkok dan sekitarnya.
Kalau Anda
sedang berada di Bangkok, sempatkan untuk mengunjungi kawasan yang buka dari
pukul 05.00 hingga pukul 20.00 ini.
Untuk sampai ke
sini, Anda bisa menggunakan MRT dan turun di Queen Sirikit Nasitional
Convention Center. Dari sini Anda bisa berjalan sekitar 5 menitan sebelum
sampai ke lokasi yang mengasyikkan ini.
28. Butterfly
Garden & Insectarium
Butterfly Garden
& Insectarium yang ada di Bangkok memiliki cukup banyak koleksi kupu-kupu
dan serangga dari berbagai belahan dunia. Semuanya dimasukkan ke dalam taman
dengan kubah menjulang, sehingga tidak ada yang bisa keluar.
Kalau Anda ingin
merasakan wisata edukasi yang menarik di Bangkok, disarankan untuk datang ke
sini, terutama saat musim panas—saat banyak kupu-kupu keluar dari pupanya.
Kawasan taman
dan insectarium ini memiliki semacam museum yang berisi banyak serangga awetan.
Anda bisa datang
dan menyaksikan semua koleksi yang ada sebelum memutuskan untuk piknik di
lapangan rumput berpohon besar yang terletak tidak jauh dari bangunan utama.
Harga tiket
masuk ke tempat ini cukup mahal berkisar 800 baht. Namun, jangan khawatir, apa
yang akan Anda dapatkan sebanding uang yang Anda keluarkan.
Ada banyak
pengalaman dan pengetahuan berharga yang bisa didapatkan di tempat ini,
khusunya bagi anak-anak.
Nah, kalau Anda
ingin mencoba serunya bertualang di tempat ini, datanglah dengan menggunakan MRT,
lalu turun di Chatuchak Park Subway. Atau Anda bisa menggunakan BTS dan turun
di Mochit.
29. Museum
Corrections
Setelah Museum
Forensik yang telah dibahas pada poin sebelumnya, ada lagi museum yang
menyajikan kengerian yang nyaris sama.
Meski Anda tidak
akan menemui spesimen tubuh manusia, di bangunan yang pernah dijadikan penjara
ini, Anda akan menemukan sensasi ngeri yang lebih besar.
Sebagian besar
bangunan ini dilarang untuk difoto karena banyak adegan ngeri yang ditampilkan.
Banyak patung atau boneka yang diseting mirip sekali dengan hukuman orang-orang
di masa lalu. Ada yang digantung, ditancapkan ke benda tajam, hingga di
masukkan ke dalam alat mirip bola sepak takraw raksasa.
Bagi Anda yang
memiliki keberanian, dipersilakan untuk mengunjungi tempat ini, dari senin
hingga jumat, pada pukul 09.00 hingga 17.00.
Biaya masuk ke
kawasan ini gratis. Namun demikian, Anda bisa memberikan donasi untuk perawatan
dan membayar penjaga.
Adapun untuk
sampai ke tempat ini, Anda bisa datang ke Taman Romaninart dengan taksi atau
kendaraan umum lainnya.
30. Kebun
Binatang Dusit
Kebun Binatang
Dusit adalah kebun binatang tertua di Bangkok yang memiliki cukup banyak
koleksi hewan dari dalam dan luar negeri. Setidaknya ada sekitar 1.600 hewan
dari Thailand dan mancanegara yang ada di sini, termasuk rusa albino dan
harimau bengal albino yang sangat langka.
Kebun binatang
yang memiliki luas 20 hektare ini, hanya menampilkan hewan yang dirawat dengan
baik.
Untuk menarik
pengunjung, terutama anak-anak, pengelola juga menyediakan fasilitas tempat
bermain yang cukup luas, sehingga mereka akan betah berlama-lama di kebun
binatang yang menjadi kebanggaan Kota Bangkok ini.
Untuk sampai ke
kawasan Kebun Binatang Dusit yang buka dari pukul 08.00-18.00 ini, Anda bisa
menggunakan taksi menuju kawasan Jalan Rama V.
Dari sana, Anda
bisa berjalan kaki sebentar untuk tiba di kebun binatang. Tiket masuk ke
kawasan ini cukup terjangkau. Pengunjung dewasa hanya diminta membayar 100 baht
dan anak-anak 50 baht.
31. Pak Khlong
Talad
Pak Klong Talad
adalah pasar bunga dan tumbuhan paling besar di Bangkok. Setiap hari ada
bertruk-truk bunga diturunkan di sini untuk dijual. Apakah sebagai hadiah,
ucapan selamat atau duka cita, atau dekorasi acara-acara tertentu, seperti
misalnya pernikahan atau acara keagamaan.
Pasar bunga ini
buka selama 24 jam. Anda bisa membeli aneka bunga atau sekadar melihat-lihat
saja. Puluhan kios berjajar menjajakan aneka bunga dengan harga yang cukup
murah. Tidak heran kalau pasar bunga ini selalu jadi tujuan banyak orang dari
Bangkok dan kota sekitarnya.
Kalau Anda ingin
sampai di kawasan ini, disarankan menggunakan taksi atau tuk tuk saja. Mintalah
kepada sopir untuk membawa Anda ke kawasan jalan Chak Phet tidak jauh dari
Memorial Bridge.
Oh ya, meski
buka selama 24 jam, disarankan untuk datang pukul 04.00-06.00, saat banyak
bunga baru diturunkan dari kendaraan. Di siang hari kawasan ini cukup sepi dan
bunga yang dijual hanya yang standar saja, seperti mawar.
32. House of
Museums
Tempat wisata di
Bangkok selanjutnya yang wajib dikunjungi adalah House of Museums. Museum yang
sangat unik ini dibangun oleh Anek Bawikmool yang ingin mengoleksi dan
mengabadikan apa pun, yang berkaitan dengan rumah.
Bawikmool
mendesain setiap ruangan yang ada dengan tema tahun tertentu, dan melengkapinya
dengan benda autentik yang ada di masa tersebut.
Selain menyimpan
benda-benda yang berasal dari dalam rumah, Anda juga bisa mendapatkan aneka
poster film Thailand dari masa ke masa, mainan anak dari masa lalu, hingga
koleksi buku yang cukup banyak.
Masuk ke dalam
museum ini akan membuat siapa saja, khususnya warga Thailand bernostalgia.
Kalau Anda ingin
mengetahui seperti apa uniknya museum ini, datanglah kapan saja, kecuali hari
senin pada pukul 10.00-17.00. Tiket masuk ke museum ini cikup murah, yaitu
sekitar 40 baht, Bahkan anak-anak yang tingginya di bawah 120 cm tidak
dikenakan biaya alias gratis.
33. Museum Mobil
Jesada
Suka dengan
tempat wisata yang menarik dan gratis? Datanglah ke Museum Mobil Jesada yang
dibangun pertama kali pada tahun 1997. Setelah mengumpulkan mobil selama 10
tahun, museum ini mulai dibuka untuk umum, khususnya untuk para pencinta
otomotif langka yang berasal dari berbagai belahan dunia, seperti Eropa dan
Amerika.
Sebagian besar
koleksi mobil yang ada di sini dibeli sendiri oleh Jesada Deshsakulrith.
Mobil-mobil dengan harga tinggi tetap dibeli hingga saat ini.
Ada sekitar 500
unit mobil yang dipajang dalam ruangan yang megah. Berbagai merek mobil,
seperti BMW, Benz, dan tuk tuk pun ada dan tersimpan rapi di tempat ini.
Museum Mobil
Jesada buka setiap hari, kecuali senin mulai pukul 09.00 hingga 17.00. Untuk
sampai ke sana, Anda harus datang ke kawasan Nakorn Pathom yang mudah diakses
dengan bus kota.
34. La Lanta
Fine Art
Penyuka seni
lukis dan hal terkait lainnya? Datanglah ke kawasan La Lanta Fine Art. Di
bangunan yang memiliki desain minimalis ini, puluhan pelukis muda dari berbagai
negara, seperti Tiongkok, Jepang, Denmark, Inggris, hingga Amerika, memamerkan
karya terbaiknya.
Selain memajang
karya lukis, tempat yang buka setiap hari, selain Senin pukul 10.00-19.00 ini,
juga memiliki program bimbingan. Banyak anak-anak diajari melukis dengan baik
oleh tentor yang ahli.
Kalau Anda ingin
menyaksikan koleksi lukisan-lukisan indah di Bangkok, naiklah taksi atau BTS
dan turunlah di Stasiun Prompong exit 5.
35. Papaya
Vintage
Tempat terakhir
yang harus Anda kunjungi ketika bertandang ke Bangkok adalah Papayan Vintage.
Di tempat yang difungsikan sebagai toko barang antik ini, Anda bisa mendapatkan
hal-hal unik dan kadang aneh.
Aneka mainan,
miniatur superhero, hingga perabot rumah tangga, hadir dan dijual dengan harga
cukup murah.
Kalau Anda ingin
membeli sesuatu yang unik dari segi bentuk dan fungsinya. Silakan datang ke
kawasan Jalan Lat Pharo. Lokasi ini bisa diakses dari Bangkok menggunakan taksi
atau kendaraan umum seperti tuk tuk.
Inilah
rekomendasi tempat wisata di Bangkok yang bisa Anda pertimbangkan untuk
dikunjungi. Semoga bisa memberikan tambahan inspirasi dalam mengatur rencana
perjalanan ke Negeri Gajah Putih tersebut. Selamat Berpelesir!