45 Tempat Wisata Terbaik di Jakarta Yang Direkomendasikan Untuk Liburan Anda
Sabtu, 18 Agustus 2018
Edit
Jakarta adalah
kota wisata yang kaya dan menawarkan destinasi yang luar biasa lengkap. Mulai
dari wisata sejarah, kuliner, alam, ekstrem, hingga belanja, semua tersedia di
Jakarta. Hal yang paling menonjol dari pariwisata Kota Jakarta adalah sejarah
dan belanja. Sebagai pusat pemerintahan sejak era sebelum merdeka, Jakarta menyimpan
banyak sekali kekayaan sejarah yang kini dapat kita nikmati sebagai objek
wisata.
Di sisi lain,
status Jakarta sebagai kota megapolitan membuatnya memiliki banyak sekali
tempat belanja. Pelancong yang ingin belanja dalam suasana merakyat, bisa main
ke pasar yang jumlahnya ratusan. Pelancong yang lebih suka berbelanja dalam
balutan suasana modern, bisa singgah ke salah satu dari 200 lebih mal yang
tersebar di berbagai titik ibukota. Saking banyaknya destinasi wisata di
Jakarta, para pelancong kerap kali bingung menentukan pilihan. Untungnya,
Traveloka merangkum daftar 45 Tempat Wisata di Jakarta yang harus Anda masukkan
dalam daftar perjalanan.
Bagi warga
Jakarta, berlibur ke kawasan Puncak Bogor atau Kota Bandung merupakan tradisi
setiap musim liburan tiba. Tidak heran jika setiap akhir pekan atau liburan
panjang, jalan menuju ke kawasan wisata tersebut cenderung macet dan padat.
Alhasil liburan yang seharusnya menyenangkan malah jadi melelahkan karena harus
antre di jalan.
Nah! Jika Anda
ingin berlibur tetapi enggan terjebak kemacetan, cobalah untuk berwisata di
dalam kota saja. Karena ternyata, Jakarta juga memiliki banyak tempat wisata
yang tidak kalah menarik dibandingkan objek wisata di Puncak atau Bandung. Apa
saja tempat wisata di Jakarta tersebut? Berikut ulasannya,
1. Taman Mini
Indonesia Indah (TMII)
Siapa yang tidak
tahu Taman Mini? Taman rekreasi yang didirikan oleh mantan Ibu Negara, Ibu Tien
Soeharto, ini merupakan sebuah arena wisata edukasi, sejarah, hiburan,
sekaligus tempat wisata modern yang menarik. Daya tarik utama tempat wisata ini
adalah miniatur berbagai budaya dari 33 provinsi di Indonesia.
Selain miniatur,
Taman Mini juga memiliki berbagai wahana menarik seperti Teater IMAX Keong Mas,
Istana Anak Indonesia, kereta gantung, Anjungan Daerah, SnowBay, Teater 4D,
perahu angsa, serta beberapa museum wahana seru lain yang sayang jika
dilewatkan.
Untuk masuk ke
kawasan Taman Mini, Anda hanya perlu mengeluarkan dana sekitar Rp1.000 hingga
Rp30.000 tergantung kendaraan yang digunakan. Untuk masuk ke wahana-wahana di
dalamnya, Anda harus mengeluarkan dana sekitar Rp10.000 hingga Rp180.000 per
wahana.
Taman Mini
Indonesia Indah buka setiap hari dari pukul 07.00 sampai 21.00 WIB dengan jam
operasional yang berbeda untuk setiap wahana di dalam TMII. TMII bisa dicapai
dengan kendaraan pribadi, sewaan, atau kendaraan umum seperti bus Trans
Jakarta, taksi, dan KRL.
2. Dunia Fantasi
(Dufan)
Dunia Fantasi
merupakan salah satu pelopor theme park di Indonesia yang berdiri di kawasan
wisata Taman Impian Jaya Ancol sejak tahun 1985. Dengan berbagai wahana menarik
dan menantang, Dunia Fantasi atau Dufan menyediakan pusat hiburan paling seru
dan lengkap untuk didatangi bersama orang-orang tercinta.
Tempat wisata di
Jakarta dengan maskot berupa kera bekantan ini merupakan salah satu tempat
berlibur favorit warga Jakarta dan luar kota saat akhir pekan. Dufan buka
setiap hari mulai pukul 10.00 sampai 22.00 WIB. Untuk masuk ke Dufan,
pengunjung akan dikenakan biaya sekitar Rp200.000 untuk hari Senin-Jumat, dan
Rp295.000 untuk akhir pekan dan liburan.
Serunya, Anda
juga bisa membeli tiket tahunan seharga Rp400.000 yang dapat digunakan untuk
berwisata ke Dufan selama setahun penuh tanpa biaya tambahan.
Untuk sampai ke
tempat ini, dari Stasiun KRL Anda bisa menaiki angkot M15 atau M15A jurusan
Tanjung Priok dan berhenti tepan di gerbang kawasan wisata Ancol. Anda juga
dapat menggunakan bus Trans Jakarta koridor 1 dan 5, atau bus umum jurusan
Ancol.
3. Seaworld
Ancol
Masih di kawasan
wisata Taman Impian Jaya Ancol dan terletak tidak jauh dari Dufan, Anda bisa
merasakan sensasi seru berjalan di bawah air dan berinteraksi dengan berbagai
ikan-ikan yang memesona di Seaworld Jakarta. Ada ribuan biota laut yang menjadi
koleksi tempat wisata unik tersebut.
Selain dapat
melihat berbagai macam hewan air dari dekat tanpa harus menyelam, pengunjung
juga bisa menyaksikan berbagai pertujukan seru dari para penyelam profesional.
Untuk masuk ke Seaworld Ancol, pengunjung hanya perlu menyiapkan dana sekitar
Rp80.000 sampai Rp200.000.
Setiap hari
Seaworld mulai dibuka untuk pengunjung sejak pukul 09.00 hingga 18.00 WIB.
Karena letaknya di kawasan wisata yang terkenal, pengunjung bisa menggunakan
berbagai kendaraan untuk sampai ke tempat ini. Hampir semua kendaraan umum
seperti angkot, bus kota, bus Trans Jakarta, ataupun taksi dapat menjangkau
tempat wisata ini.
Liburan ke Ancol
semakin lengkap kalau lakukan hal ini
Liburan ke Ancol
Apa destinasi
wisata favorit di Jakarta? Jawabannya tentu beragam, namun kawasan wisata Ancol
pasti selalu ada dalam daftar terbaiknya. Ancol memang tak pernah kehilangan
pesonanya. Saat industri pariwisata di ibu kota terus berkembang di berbagai
wilayah, Ancol juga tak ketinggalan dan selalu berbenah.
Saat ini,
kawasan wisata Ancol semakin meluas dan dilengkapi berbagai wahana rekreasi
yang luar biasa. Waktu sehari tentu tak bisa memenuhi keinginan Anda untuk
menikmati seluruh wahananya. Karena itulah, cara terbaiknya tentu dengan
mencari penginapan terdekat sehingga keesokan harinya bisa melanjutkan
petualangan.
Untuk mengetahui
hotel terdekat dari Ancol, Anda bisa melalui Traveloka. Salah satu rekomendasi
hotelnya adalah Novotel Jakarta Mangga Dua Square Hotel dan Ibis Style Mangga
Dua Square yang berjarak sekitar 1,5 km dari Ancol Dreamland. Ingin bisa
menginap dengan harga bersahabat? Cobalah memesan sekaligus dengan tiket
pesawat di paket spesial Traveloka yang menawarkan potongan harga hingga 20%.
4. Atlantis
Water Adventure
Pesona kawasan
wisata Taman Impian Jaya Ancol memang tiada habisnya. Jika Dufan dan Seaworld
sudah terlalu mainstream bagi Anda, Atlantis Water Adventure di Ancol mungkin
bisa menjadi salah satu pilihan tempat wisata untuk dikunjungi pada musim
liburan kali ini.
Meskipun
mengusung konsep yang sama yaitu theme park, berbeda dengan Dufan, Atlantis
Water Adventure menawarkan berbagai wahana permainan air seru dan menantang
yang sayang sekali untuk dilewatkan. Setidaknya ada 8 kolam renang utama
lengkap dengan berbagai permainan menantang di tempat ini.
Harga tiket
masuk ke Atlantis Water Adventure cukup terjangkau dan lebih murah dari Dufan,
yaitu sekitar Rp95.000 hingga Rp200.000. Tempat ini buka mulai pukul 08.00
sampai 18.00 untuk hari biasa, dan pukul 07.00 sampai 20.00 pada akhir pekan.
Atlantis Water
Adventure juga cukup mudah diakses oleh berbagai kendaraan termasuk kendaraan
umum seperti KRL, angkot, bus, dan taksi. Jika menggunakan kendaraan umum,
pastikan jurusan kendaraan yang dinaiki adalah Ancol atau Tanjung Priok.
5. Ocean Dream
Ancol
Ocean Dream atau
dikenal juga dengan Gelanggang Samudra merupakan salah satu tempat wisata di
kawasan Taman Impian Jaya Ancol yang terkenal ramai dan selalu dipadati oleh
pengunjung. Daya tarik utama tempat wisata di Jakarta ini adalah atraksi
lumba-lumba yang lucu dan profesional.
Selain
menyaksikan atraksi hewan lucu tersebut, pengunjung juga melihat dari dekat
tempat penangkaran, perawatan, dan pelatihan lumba-lumba. Jika ingin
menyaksikan hal yang lebih seru lagi, Anda dapat mengunjungi Underwater Theater,
Cinema 4D, atau Scorpion Pirates yang menawarkan berbagai pertunjukan menarik.
Tiket masuk ke
Gelanggang Samudra Ancol berkisar antara Rp95.000 sampai Rp200.000. Tempat ini
mulai buka sejak pukul 09.00 hingga 17.00 untuk weekday dan pukul 09.00 hingga
18.00 untuk weekend. Sebagai tambahan informasi, loket tiket masuk ke tempat
biasanya ditutup 1 jam sebelum closing time.
Ocean Dream atau
Gelanggang Samudera Ancol bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi, umum, atau
sewaan. Dari pusat kota, Anda bisa melewati jalan yang menuju arah Tanjung
Priok atau kawasan Ancol.
6. Waterbom
Jakarta
Waterbom
merupakan wahana wisata permainan air yang terletak di kawasan Pantai Indah
Kapuk Jakarta Selatan. Salah satu wahana permainan di Waterbom yang terkenal
adalah Aquatube. Aquatube adalah permainan berupa seluncur air dengan panjang
sekitar 118 m dan tinggi 14,5 m.
Selain Aquatube,
pengunjung juga dapat mencoba permainan menantang lainnya, seperti Speedslide,
The Hairpin, The Whizzard, dan Twizter. Soal keamanan, Anda tidak perlu
khawatir. Pada setiap permainan, pengelola Waterboom menyediakan alat
keselamatan, kesehatan, dan beberapa kru terlatih yang profesional.
Tiket masuk ke
kawasan ini adalah Rp100.000 untuk anak-anak dan Rp170.000 untuk dewasa pada
hari biasa. Sedangkan saat akhir pekan atau musim liburan, tiket yang harus
dikeluarkan sekitar Rp200.000 untuk anak-anak dan Rp270.000 untuk dewasa.
Waterbom buka sejak pukul 10.00 pada hari biasa dan 08.00 pada akhir pekan
hingga pukul 21.00 WIB.
Untuk ke
Waterbom Jakarta, Anda bisa menggunakan bus Trans Jakarta koridor 9A dan turun
di Pluit Village Mall, lalu dilanjutkan dengan angkot merah nomor B01 jurusan
Grogol-Angke dan turun di kawasan Pantai Indah Kapuk. Selain Trans Jakarta,
Anda juga bisa menaiki bus umum atau kendaraan pribadi untuk mengunjungi tempat
wisata di Jakarta ini.
7. SnowBay
Waterpark
SnowBay
Waterpark merupakan tempat wisata permainan air yang terletak di kawasan Taman
Mini Indonesia Indah (TMII). Kurang lebih ada 5 wahana permainan air utama di
tempat ini seperti Hurricane, Flush Bowl, Cool Running, SnowBay Beach, dan
Typhoon River.
Daya tarik utama
tempat wisata ini adalah pantai buatan dengan 7 jenis gelombang seru dan
menantang. Meskipun berada di kawasan TMII, tetapi tiket masuk ke kawasan
SnowBay terpisah dengan tiket masuk ke TMII. Untuk bermain di SnowBay,
pengunjung akan dikenakan HTM sekitar Rp140.000 sampai Rp180.000. Serunya,
tempat ini buka setiap hari dari pukul 06.00 pagi sampai pukul 06.00 malam.
Untuk ke sini
Anda bisa menaiki kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Anda bisa menaiki bus
Trans Jakarta koridor 9 dan turun di Halte TMII, atau KRL yang dilanjutkan
dengan angkot jurusan TMII.
8. Pantai Ancol
Pantai Ancol
merupakan salah satu pantai paling ramai dan banyak dikunjungi oleh para
wisatawan baik dari dalam maupun luar Kota Jakarta. Pantai ini terletak di
kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol yang terkenal dengan berbagai tempat
wisata menarik seperti Dufan, Seaworld, dan Gelanggang Samudra.
Tercatat ada 5
pantai yang terletak di sepanjang garis Pantai Ancol yaitu, Pantai Karnaval
Ancol, Pantai Festival Ancol, Pantai Ria, Pantai Elok, dan Pantai Indah.
Meskipun terletak di kawasan padat penduduk, kebersihan pantai sepanjang 500 m
ini sangat terjaga.
Pengelola
menyediakan banyak tempat teduh untuk para pengunjung yang ingin menikmati
semilir angin Pantai Ancol. Selain itu, pengelola juga menyediakan jogging
track, toilet, food court, dan dermaga bagi para pemburu foto dan pemandangan
matahari terbenam.
Untuk masuk ke
kawasan pantai, pengunjung tidak dikenakan biaya alias gratis. Serunya, kawasan
wisata ini buka selama 24 jam nonstop. Untuk sampai ke Pantai Ancol, pengunjung
dapat menaiki bus Trans Jakarta, bus umum, atau angkot jurusan Tanjung Priok
atau Ancol.
9. Ocean Ecopark
Ingin berwisata
sekaligus turut serta dalam upaya penyelamatan lingkungan? Ocean Ecopark adalah
tempat wisata jakarta yang tepat untuk dikunjungi. Taman bermain edukatif ini
memiliki beberapa wahana seru yang mengusung 4 konsep yaitu, Eco Energy, Eco
Care, Eco Nature, dan Eco Art.
Di sini
pengunjung dapat melakukan kegiatan outbond, paint ball, belajar cara merawat
hewan ternak, melihat proses pembuatan madu di penangkaran lebah, hingga
belajar bercocok tanam di wahana Learning Farm. Untuk masuk ke Ocean Ecopark
pengunjung harus membayar sekitar Rp25.000.
11. Pulau Semak
Daun
Bagi para
pencinta alam yang ingin merasakan sensasi berkemah di tengah hutan atau
pinggir pantai sambil menikmati pemandangan matahari terbenam, berkunjung ke
Pulau Semak Daun di kawasan Kepulauan Seribu adalah pilihan yang tepat.
Daya tarik utama
pulau ini adalah garis pantai yang panjang, dangkal, dan memiliki air biru yang
bening. Pengunjung juga bisa menemukan banyak spot foto menarik dan
instagramable di pulau ini. Jangan lupa untuk menikmati alam bawah laut Pulau
Semak Daun dengan menyelam atau snorkeling.
Pengunjung
biasanya harus mengeluarkan uang sekitar Rp385.000 per orang untuk
transportasi, jelajah pulau, mengunjungi tempat penangkaran hiu dan penyu,
serta snorkeling. Biaya tersebut belum termasuk makan siang, sewa tenda,
listrik, dan membeli air tawar atau minuman.
Untuk sampai ke
pulau alami ini Anda dapat menaiki kapal Pelni dari Pantai Marina ke Pulau
Pramuka. Dari Pulau Pramuka, perjalanan bisa dilanjutkan menggunakan kapal
kecil ke Pulau Semak Daun.
12. Pulau Tidung
Pulau Tidung
merupakan salah satu tempat wisata favorit di kawasan Kepulauan Seribu. Ada
banyak hal yang bisa dilakukan wisatawan di sini, mulai dari snorkeling,
menikmati pemandangan matahari terbit, berkeliling pulau menggunakan sepeda,
atau ber-selfie ria di atas Jembatan Cinta yang legendaris.
Jembatan Cinta
adalah jembatan yang menghubungkan Pulau Tidung Besar dan Tidung Kecil. Jika di
Tidung Besar kita masih menemukan banyak rumah warga, di Tidung Kecil Anda
hanya akan melihat kawasan konservasi hutan bakau. Kapal yang menyeberang ke
Pulau Tidung biasanya berangkat dari Dermaga Muara Angke dengan biaya sekitar
Rp40.000 sampai Rp45.000 per orang.
Jika ingin
menginap di pulau cantik ini, Anda tidak perlu repot-repot mendirikan tenda.
Karena di Pulau Tidung terdapat banyak homestay dan penginapan murah.
13. Pulau
Bidadari
Siapa yang tidak
tahu Pulau Bidadari? Salah satu pulau yang berlokasi di Kepulauan Seribu ini
merupakan tempat wisata favorit turis dari dalam maupun luar negeri. Daya tarik
pulau ini adalah reruntuhan bangunan bersejarah pada masa kolonial yang bisa
kita lihat di tengah pulau.
Selain itu,
Pulau Bidadari merupakan area konservasi berbagai hewan dan tanaman langka
seperti tanaman bakau, Pohon Kepuh, Pohon Sentigi, lumba-lumba, Elang Bondol,
dan Rusa Totol India. Anda dapat berwisata sekaligus belajar melestarikan alam
di sini.
Pulau Bidadari
dapat diakses menggunakan kapal yang berlayar dari Pantai Marina Ancol atau
Dermaga Muara Angke. Pengunjung biasanya akan dikenakan biaya tiket kapal
sekitar Rp40.000-Rp45.000. Jangan lupa untuk membawa kamera terbaik Anda jika
mengunjungi Pulau Bidadari, karena selain hal-hal yang sudah di sebut di atas,
di sini Anda dapat melihat berbagai pesona dan keindahan alam Kepulauan Seribu
yang sayang sekali untuk dilewatkan.
14. Pantai Pasir
Perawan
Virgin Beach
atau Pantai Pasir Perawan merupakan tempat wisata alam yang berlokasi di Pulau
Pari kawasan Kepulauan Seribu, Jakarta. Daya tarik utama pantai adalah hamparan
pasir putih dan bersih, air laut yang jernih, serta kawasan hutan bakau yang
memesona.
Pengunjung dapat
memancing, menyelusuri hutan bakau menggunakan sampan sewaan, dan snorkeling di
sini. Pantai Pasir Perawan bisa diakses dengan kapal Pelni yang berangkat dari
Pantai Marina Ancol. Perjalanan dari Pantai Marina menuju Pulau Pari biasanya
memakan waktu sekitar 1,5 jam.
Biaya sewa kapal
biasanya dipatok mulai dari Rp40.000 per orang termasuk premi asuransi
kecelakaan. Sedangkan HTM ke Pantai Pasir Perawan cukup terjangkau, yaitu
sekitar Rp2.000 per orang. Harga tersebut belum termasuk biaya-biaya lain
seperti sewa kapal, sepeda, atau peralatan selam dan snokeling.
15. Pantai
Marunda
Bagi yang biasa
berlibur ke Jakarta, nama Pantai Marunda mungkin tidak terlalu populer
dibanding pantai di Kepulauan Seribu. Tapi bagi warga Jakarta Utara terutama
daerah Cilincing, nama pantai tersebut sangat akrab di telinga.
Terletak tidak
jauh dari dua bangunan tertua di Jakarta, yaitu Masjid Al Alam dan rumah Si
Pitung, Pantai Marunda menawarkan pengalaman seru berlibur di pantai yang
sederhana tetapi menarik.
Untuk masuk ke
kawasan pantai, Anda tidak akan dipungut biaya alias gratis. Pengunjung hanya
perlu membayar uang parkir. Jika ingin menyusuri garis pantai dengan perahu
nelayan setempat, pengunjung akan dikenakan biaya sekitar Rp3.000 per orang.
Jika ingin
menaiki angkutan umum, pengunjung bisa menaiki metromini jurusan Tanjung
Priok-Cilincing. Setelah sampai di Cilincing perjalanan dilanjutkan dengan
menaiki angkot merah KWK U05 dan berhenti di depan STIP (Sekolah Tinggi Ilmu
Pelayaran). Dari STIP pengunjung dapat berjalan kaki menuju Pantai
Marunda.
16. Taman Wisata
Alam Angke Kapuk
Kawasan Pantai
Indah Kapuk tidak hanya memiliki perumahan mewah saja, tempat ini juga memiliki
beberapa wisata alam yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah Taman
Wisata Alam Angke Kapuk.
Di sini Anda
dapat menyusuri hutan bakau sambil sesekali melihat beberapa fauna yang hidup
di habitat aslinya. Salah satu fauna yang bisa ditemukan di sini adalah biawak.
Jika menyewa kapal, pengemudi kapal biasanya hafal betuk di mana letak setiap
biawak yang hidup di kawasan hutan bakau.
Jangan lupa
untuk mengabadikan setiap momen seru di sini, karena keindahan alam Angke Kapuk
patut diabadikan dan dipajang di halaman Instagram Anda. Untuk masuk ke kawasan
ini, pengunjung akan dikenakan biaya sekitar Rp25.000 per orang. Biaya tersebut
belum termasuk sewa kapal atau sampan untuk menelusuri danau.
Jika ingin
berkunjung ke tempat wisata di Jakarta ini, Anda dapat menaiki bus Trans
Jakarta koridor 9A atau bus kota jurusan Grogol lalu dilanjutkan dengan menaiki
angkot warna merah nomor B01 jurusan Grogol-Angke. Taman Wisata Alam Angke
Kapuk dibuka mulai pukul 08.00 sampai 18.00 WIB.
17. Taman Situ
Lembang
Situ Lembang
merupakan sebuah danau buatan yang berlokasi di tengah Kota Jakarta dan
terletak di dekat Jalan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat. Di sini, pengunjung
bebas memancing berbagai ikan yang ada di danau, seperti ikan mujair, gurami,
dan mas.
Danau ini
dikelilingi oleh jogging track dan taman dengan berbagai bunga yang indah.
Selain memancing pengunjung juga dapat duduk-duduk santai atau bercengkerama
dengan keluarga tercinta. Karena terletak di pusat kota, Taman Situ Lembang
bisa diakses dengan berbagai kendaraan umum seperti angkot, taksi, dan bus
Trans Jakarta.
Untuk masuk ke
taman, pengunjung tidak dikenakan biaya sepeser pun. Taman ini buka 24 jam
untuk Anda yang ingin menikmati udara sejuk dan pemandangan hijau di tengah
Kota Jakarta yang padat dan panas.
18. Taman
Cattleya
Taman Cattleya
atau dikenal juga sebagai Taman Tomang merupakan sebuah objek wisata alam di
tengah kawasan Jakarta Barat yang padat. Taman seluas 3 hektare ini memiliki
berbagai macam tanaman teduh dan indah.
Jogging track,
arena bermain anak, danau buatan, dan taman bunga merupakan beberapa hal yang
dapat kita temukan di Taman Cattleya. Berbeda dengan beberapa taman lain di
Jakarta, di sini Anda akan jarang menemui pedagang makanan dan kaki lima.
Serunya, untuk berwisata di taman ini Anda tidak akan dikenakan biaya.
Taman ini buka
selama 24 jam. Jika Anda tertarik untuk berwisata ke Taman Cattleya, Anda dapat
menggunakan kendaraan pribadi atau umum. Pengunjung dapat menggunakan bus umum
jurusan Grogol atau Semanggi dan turun tepat di perempatan Taman Tomang.
19. Taman Ayodya
Taman yang hanya
berjarak sekitar 500 m dari Terminal Blok M ini merupakan salah satu tempat
wisata di Jakarta yang ramai dikunjungi warga lokal saat akhir pekan. Daya
tarik taman ini terletak pada danau buatan seluas 1.500 meter persegi dengan hiasan
lampu berbentuk gurita dan air mancur di bagian tengah danau.
Bagi yang hobi
berolahraga, jangan khawatir. Di taman ini memiliki sebuah lintasan lari seluas
1.700 meter persegi. Taman Ayodya juga dilengkapi dengan gazebo, kursi taman,
toilet, dan akses internet nirkabel. Untuk memasuki taman, pengunjung tidak
akan dikenakan biaya alias gratis.
Taman yang
dibuka selama 24 jam ini bisa dijangkau dengan bus atau metromini dari Terminal
Blok M dan turun di Jalan Mahakam.
20. Taman Hutan
Tebet
Ingin tetap
bugar saat liburan tetapi memiliki dana yang terbatas? Taman Hutan Tebet adalah
tempat wisata Jakarta yang mungkin cocok untuk Anda. Taman ini memiliki
berbagai fasilitas menarik seperti lintasan lari dan bersepeda, active zone
lengkap dengan berbagai alat olahraga sederhana, lapangan sepak bola, taman
refleksi dengan batuan alam, serta area bersantai yang nyaman.
Jika ingin
berlama-lama di sini pengunjung juga tidak perlu khawatir, karena pengelola
telah menyiapkan toilet dan musala yang bersih dan nyaman. Taman yang buka
selama 24 jam ini bisa diakses dengan berbagai kendaraan karena lokasinya cukup
strategis dan mudah dijangkau.
21. Hutan Kota
Srengseng
Jika berlibur ke
Jakarta Barat, ada sebuah tempat wisata alam menarik yang dapat Anda kunjungi. Tempat
itu adalah Hutan Kota Srengseng. Hutan kota yang dibangun sejak tahun 1995 ini
memiliki setidaknya 4.800 pohon dari 63 varietas berbeda. Selain itu hutan
Srengseng juga memiliki sebuah danau, area bermain anak, dan lintasan lari.
Jika ingin
bersantai dan menikmati pepohonan, pengelola juga menyediakan beberapa tempat
duduk atau pendopo untuk para pengunjung. Pengunjung yang berlibur ke sini
biasanya akan dipungut biaya sekitar Rp2.000 per orang. Hutan Kota Srengseng
buka mulai jam 07.00 sampai 17.00 WIB.
Jika ingin
berlibur ke tempat ini, Anda dapat menaiki Kopaja 609 jurusan Blok M-Meruya
atau angkot nomor 24 jurusan Kemanggisan-Srengseng lalu turun di Jalan Haji
Kelik. Setelah sampai di Haji Kelik perjalanan dapat dilanjutkan dengan
berjalan kaki sejauh 600m.
Meskipun
terletak di tengah kota, sayangnya memang belum ada kendaraan umum yang dapat
mengakses Hutan Kota Srengseng agar pengunjung tidak terlalu jauh berjalan kaki
ketika berlibur ke sini.
22. Taman
Suropati
Taman Suropati
merupakan salah satu taman tertua di Jakarta dan dibangun sejak tahun 1920.
Dilengkapi dengan lintasan lari, area duduk dan bersantai, serta berbagai
tanaman hijau yang sejuk dan teduh, taman ini merupakan salah satu tempat
wisata alternatif warga Jakarta yang ingin menghabiskan akhir pekan di Ibukota.
Setiap akhir
pekan, semakin malam Taman Suropati semakin ramai dengan pengunjung yang ingin
melihat aksi para seniman jalanan. Apalagi di sekitar taman akan banyak kita
temukan para pedagang yang menjual makanan dan minuman. Ditambah akses internet
nirkabel gratis, tidak heran jika selama 24 jam tempat ini masih ramai
dikunjungi warga Jakarta yang ingin bersantai.
Untuk masuk ke
area taman, pengunjung tidak perlu mengeluarkan biaya sedikit pun. Karena
letaknya sangat strategis, Taman Suropati bisa diakses menggunakan berbagai
kendaraan pribadi atau umum. Salah satunya adalah bus Trans Jakarta koridor 6
jurusan Dukuh Atas-Pulo Gadung atau koridor 9 jurusan Dukuh Atas-Ragunan.
23. Taman
Menteng
Tidak jauh dari
Taman Suropati, terdapat taman menarik lainnya yaitu Taman Menteng. Taman
nyaman ini disebut juga sebagai Central Park-nya Jakarta karena dilengkapi
dengan berbagai fasilitas dan area wisata yang cukup lengkap serta beragam.
Mulai dari
jogging track, lapangan basket, area olahraga lengkap dengan berbagai alat
kebugaran sederhana, area bermain, kolam ikan dengan air mancur yang menarik,
lapangan futsal, hingga area bersantai dapat Anda temukan di Taman Menteng.
Saat akhir
pekan, tempat ini juga diramaikan dengan adanya berbagai komunitas olahraga
ekstrem yang memamerkan kepiawaian mereka dalam memainkan alat-alat olahraga
seru. Taman Menteng buka selama 24 jam dan tidak memungut biaya sepeser pun.
Tempat ini dapat
dijangkau dengan bus Trans Jakarta, bus kota, atau kendaraan pribadi seperti
sepeda motor dan mobil.
24. Taman Ismail
Marzuki
Taman Ismail
Marzuki (TIM) merupakan sebuah pusat kesenian, keilmuan dan kebudayaan, yang
berlokasi di Cikini, Jakarta Pusat. Taman yang namanya diambil dari nama
pencipta lagu legendaris di Indonesia ini dibuka pada tahun 1968 dan telah
menjadi salah satu tempat wisata Jakarta favorit para pencinta seni dan budaya.
Sebagai
informasi, Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dan Planetarium merupakan bagian
dari Taman Ismail Marzuki. Hampir setiap hari pengunjung dapat melihat berbagai
pertunjukan seni, pembacaan puisi, pagelaran musik dan tari, hingga pameran
lukisan dan kerajinan tangan yang indah.
TIM dibuka
setiap hari selama 24 jam. Untuk masuk ke TIM, pengunjung tidak akan dikenai
biaya kecuali jika ingin menyaksikan teater atau pertunjukan. Pengunjung juga
akan dikenakan biaya jika masuk ke Planetarium dengan HTM Rp3.000 untuk
anak-anak dan Rp7.500 untuk dewasa.
Jika ingin
berkunjung ke TIM, pengunjung dapat menaiki bus Kopaja 20 jurusan Terminal
Senen-Terminal Lebak Bulus, atau metromini P17 dan turun di Jalan Cikini Raya.
25. Taman
Spathodea
Satu-satunya
taman yang dapat kita temukan di daerah Kebagusan Jakarta Selatan ini merupakan
sebuah taman seluas 1,5 hektar dengan berbagai fasilitas dan pemandangan yang
menarik.
Taman Spathodea
dilengkapi dengan lintasan lari sepanjang 100 m, arena bermaina anak, dan
sebuah danau buatan. Nama lain taman ini adalah taman miring karena lokasinya
yang berundak-undak dan landai. Karena dibuka selama 24 jam, saat malam hari
tempat ini banyak dikunjungi oleh para remaja yang ingin menikmati suasana
malam Jakarta.
Untuk masuk ke
area taman, pengunjung tidak akan dikenakan biaya sedikit pun. Taman Spathodea
dapat dijangkau menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum seperti
angkot M17 jurusan Ragunan.
26.Kebun
Binatang Ragunan
Kebun Binatang
Ragunan merupakan rumah bagi berbagai satwa yang terdiri dari 295 spesies. Di
Ragunan pengelola juga tidak hanya memamerkan berbagai koleksi hewan mereka
tetapi juga menyediakan wahana edukatif untuk para pengunjung terutama anak
usia sekolah.
Setidaknya ada 3
wahana yang ditawarkan yaitu Pusat Primata Schmutzer yang merupakan museum
primata terlengkap, Dunia Orang Utan dengan koleksi berbagai jenis orang utan,
dan Children Zoo tempat anak-anak berinteraksi langsung dengan hewan-hewan
jinak.
Selain beberapa
wahana edukatif, Kebun Binatang Ragunan juga dilengkapi dengan arena bermain
dengan berbagai wahana permainan beragam, toilet, dan musala. Tiket masuk ke
Ragunan cukup murah yaitu sekitar Rp4.000 untuk dewasa dan Rp3.000 untuk
anak-anak.
Jika ingin masuk
wahana edukatif atau menaiki berbagai wahana permainan, pengunjung harus
membeli tiket lagi. Kebun Binatang Ragunan buka mulai pukul 09.00 sampai 16.00.
Tempat ini dapat dijangkau dengan kendaraan umum seperti bus Trans Jakarta
koridor 6, bus Kopaja, metromini, atau mikrolet dan turun di daerah Ragunan,
Pasar Minggu, Jakarta.
27. Setu Babakan
Pada awal
pendiriannya, Setu Babakan merupakan danau yang difungsikan sebagai tempat
resapan air di Jakarta Selatan. Tetapi lama kelamaan, tempat wisata di Jakarta
ini juga difungsikan sebagai cagar budaya untuk melestarikan kebudayaan asli
Betawi. Saat ini, di sekeliling Setu Babakan juga terdapat perkampungan asli
Betawi.
Untuk masuk ke
Setu Babakan, pengunjung tidak akan dikenakan biaya sepeser pun. tempat ini
dibuka mulai jam 6 pagi hingga 6 sore. Jika ingin berkunjung ke sini, Anda
dapat menggunakan kendaraan pribadi atau menaiki Kopaja dari Terminal Pasar
Minggu.
28. Pasar Tanah
Abang Blok A
Tanah Abang Blok
A merupakan salah satu pusat grosir pakaian terbesar di Asia Tenggara. Bersama
Pasar Baru di Bandung, Tanah Abang menjadi salah satu tempat belanja favorit
wisatawan dari dalam maupun luar negeri.
Soal harga dan
kualitas, barang-barang yang dijual di Tanah Abang tidak kalah dengan yang
dijual di pusat perbelanjaan luar negeri seperti di Orchad Singapura atau
Central Market Malaysia. Tidak heran jika banyak barang dari pasar ini yang
diekspor dan dijual lagi di luar negeri.
Tanah Abang buka
mulai jam 09.00 hingga 22.00 WIB. Saat mengunjungi pasar yang terdiri dari 12
lantai ini, pastikan Anda menggunakan pakaian dan alas kaki yang nyaman.
Pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menaiki KRL jika ingin
berkunjung ke pusat grosir termurah ini.
29. Pasar Glodok
Jika Tanah Abang
merupakan pusat grosir pakaian termurah, maka Glodok di daerah Pecinan adalah
tempat wisata belanja elektronik termurah dan terlengkap di Ibu kota. Selain
pasar yang menjual berbagai macam peralatan elektronik, di Glodok kita juga
bisa melihat berbagai bangunan bersejarah peninggalan masa penjajahan.
Bangunan
tersebut sampai sekarang masih berdiri seperti aslinya dan berfungsi sebagai
toko atau rumah makanan yang sudah berpuluh-puluh tahun beroperasi. Jadi selain
belanja, pengunjung juga dapat berwisata dan berjalan-jalan sambil menikmati
suasana khas pecinan di Glodok.
Untuk berwisata
ke Pasar Glodok, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi atau menaiki
kendaraan umum keperti kereta Komuter Jabodetabek, bus Trans Jakarta koridor 1,
bus Mayasari, atau mikrolet.
30. Plaza
Indonesia
Ingin berbelanja
barang branded asli tetapi tidak memiliki cukup uang untuk terbang ke luar
negeri? Anda bisa berkunjung ke Plaza Indonesia yang terletak di Jalan MH.
Thamrin, Jakarta Pusat.
Terdiri dari 3
lantai dan basement, Plaza Indonesia menawarkan pengalaman belanja mewah dengan
berbagai barang mahal berkualitas. Selain berbelanja, pengunjung dapat
menikmati hidangan lezat dari restoran-restoran ternama atau menginap di hotel
bintang lima Grand Hyatt yang juga merupakan bagian dari Plaza Indonesia.
Karena terletak
di ruas jalan ternama di pusat Ibukota, Plaza Indonesia mudah dijangkau oleh
berbagai kendaraan terutama kendaraan umum seperti bus Trans Jakarta, KRL, atau
taksi. Plaza yang diresmikan pada tahun 1990 ini buka dari pukul 10.00 sampai
22.00 WIB.
31. Thamrin City
Terletak sekitar
150 m dari Bundaran Hotel Indonesia, Mal Thamrin City menjadi salah satu tempat
wisata belanja murah di pusat Kota Jakarta. Selain menjadi pusat perbelanjaan,
di Mal ini juga terdapat kompleks apartemen, town house, hotel berbintang,
segung perkantoran, dan hall pameran.
Mal besar yang
berdiri di belakang Plaza Indonesia ini memiliki 10 lantai dan terdiri dari
Celluler Zone, Stationary Zone, HandyCraft Center, Sport Center, Electronic
Store, Food Center, dan Office Center. Meskipun terletak di antara mal dan
gedung-gedung mewah, harga barang yang dijual di sini lebih beragam dan
terjangkau.
Mal Thamrin City
mulai beroperasi sejak pukul 09.00 sampai 22.00. Pusat perbelanjaan ini bisa
dijangkau oleh berbagai kendaraan umum seperti bus Trans Jakarta, bus umum,
atau taksi.
32. Pasar Seni
Ancol
Pasar Seni
merupakan tempat wisata belanja sekaligus hiburan yang terletak di kawasan
Taman Impian Jaya Ancol. Pasar Seni dilengkapi dengan panggung musik untuk
menampilkan karya-karya komunitas seni dan musisi.
Selain bisa
menonton pagelaran musik atau seni secara langsung, Anda juga dapat mengunjungi
kios-kios barang seni untuk belanja atau bahkan belajar membuat kerajinan tangan
langsung dari pemiliknya.
Untuk masuk ke
kawasan pasar, pengunjung tidak akan dikenai biaya sepeser pun kecuali biaya
masuk gerbang Taman Impian Jaya Ancol sebesar Rp25.000 per orang. Pasar Seni
mulai beroperasi sejak jam 09.00 hingga 22.00 malam.
Tempat ini bisa
dijangkau menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum seperti mikrolet
dan bus Trans Jakarta koridor Ancol.
33. Wisata
Kuliner Pecenongan
Selama
berpuluh-puluh tahun, Jalan Pecenongan di Jakarta Pusat terkenal sebagai pusat
wisata kuliner malam. Kawasan ini mulai ramai sejak pukul 6 sore hingga jam 2
malam.
Hidangan
terkenal di kawasan Pecenongan adalah olahan seafood, daging babi, dan
martabak. Meskipun begitu, hidangan lain yang dijual di sini juga tidak kalah
enak dan lezat. Selain masakan kaki lima, di sini juga terdapat berbagai
restoran dan warung makan yang telah beroperasi selama berpuluh-puluh tahun.
Jadi soal cita rasa, Anda tidak perlu khawatir.
Wisata kuliner
ini terbentang sepanjang 600 m dan terletak di daerah Sawah Besar, Jakarta
Pusat. Pengunjung dapat berwisata ke tempat ini menggunakan kendaraan pribadi
atau menaiki transportasi umum seperti KRL, bus Trans Jakarta, dan mikrolet.
34. Museum Taman
Prasasti
Meskipun disebut
museum, tempat ini sebenarnya merupakan area pemakaman Belanda yang telah
berdiri di Jalan Tanah Abang Jakarta selama berabad-abad. Uniknya, di sini Anda
dapat melihat berbagai karya seni pahat dalam bentuk batu nisan di atas makam
yang konon hingga kini masih dihuni oleh para jenazah yang rata-rata merupakan
orang Belanda atau pejabat pada masa kolonial.
Selain batu
nisan, pengunjung juga dapat melihat kereta jenazah dan peti mati asli yang
dulu sering digunakan para Nyonya dan Meneer Belanda. Di sini juga terdapat
peti mati yang sempat digunakan proklamator kemerdekaan, Bapak Soekarno dan
Moh. Hatta.
Untuk masuk ke
museum, pengunjung biasanya akan dikenakan biaya sekitar Rp5.000 untuk dewasa,
Rp3.000 untuk mahasiswa, dan Rp2.000 untuk anak-anak. Tempat ini mulai
beroperasi sejak jam 09.00 sampai 15.00 WIB. Untuk mengunjungi museum ini, Anda
dapat menggunakan KRL dan turun di Stasiun Tanah Abang, atau menggunakan bus
Trans Jakarta koridor Tanah Abang.
35. Museum
Satria Mandala
Salah satu
tempat wisata di Jakarta yang bersejarah dan edukatif adalah Museum Satria
Mandala. Museum Satria Mandala merupakan museum yang memamerkan sejarah Tentara
Nasional Indonesia (TNI) sejak masa penjajahan, kemerdekaan, reformasi, hingga
saat ini.
Saat memasuki
museum, pengunjung akan disambut dengan roket dan helikopter yang dulunya
sempat digunakan untuk berperang. Harga tiket untuk masuk ke museum ini cukup
murah, yaitu Rp2.500 untuk dewasa dan Rp1.500 untuk anak-anak.
Karena terletak
di pusat kota, tepatnya di Jalan Gatot Subroto, museum ini mudah diakses oleh
berbagai kendaraan umum seperti bus Trans Jakarta dan KRL. Museum Satria
Mandala buka setiap hari Selasa-Jumat dari pukul 09.00 sampai 14.30 WIB.
36. Museum
Fatahillah
Tempat wisata
bersejarah lainnya yang bisa kita temukan di Jakarta adalah Museum Fatahillah.
Bangunan Museum Fatahillah sendiri dulunya merupakan kantor Gubernur Jenderal
Batavia. Selain memamerkan berbagai benda peninggalan masa kolonial, museum ini
juga mengoleksi replika prasasti dan benda seni dari zaman kerajaan hingga masa
kini.
Museum
Fatahillah berlokasi di Jalan Pinangsia, Jakarta Barat dan buka setiap hari
Selasa-Minggu mulai pukul 9 pagi hingga 3 sore. Tiket masuk ke museum cukup
murah yaitu sekitar Rp2.000 per orang. Untuk mengunjungi Museum Fatahillah,
pengunjung bisa menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum seperti
mikrolet M12, M08, M15, bus Patas AC, taksi, atau bus Trans Jakarta koridor 1
rute Blok M-Kota.
37. Museum
Tekstil
Meskipun
letaknya tidak jauh dari pusat grosir terbesar Jakarta, Tanah Abang, tetapi
keberadaan museum unik ini jarang disadari orang-orang yang melewatinya. Jika
pantai dan taman bermain sudah terlalu mainstream, berkunjung ke Museum Tekstil
mungkin bisa menjadi pengalaman wisata baru bagi Anda dan orang terkasih.
Museum tekstil
mengoleksi berbagai jenis kain tradisional khas dari berbagai daerah di
Indonesia seperti batik, songket, dan tenun. Selain dapat melihat kain,
pengunjung juga bisa melihat berbagai alat pembuat kain dan tanaman yang bisa
digunakan untuk mewarnai kain. Seru bukan?
Untuk masuk ke
tempat ini, pengunjung hanya dipungut biaya sebesar Rp2.000. Tempat yang buka
setiap Selasa-Minggu dari pukul 9 pagi sampai 3 sore ini dapat dijangkau dengan
kendaraan umum, seperti KRL dan bus Trans Jakarta koridor Tanah Abang.
38. Museum
Bahari
Museum Bahari
merupakan sebuah museum yang menyimpan berbagai koleksi yang berhubungan dengan
kelautan. Bangunan yang digunakan Museum Bahari dulunya adalah gudang yang
sempat digunakan pemerintah Belanda. Karena menempati bangunan lama, berkunjung
ke museum ini akan membuat mata Anda dimanjakan dengan arsitektur dan bentuk
bangunan khas era kolonial.
Museum Bahari
terletak di Jalan Pasar Ikan Nomor 1, Penjaringan, Jakarta Utara. Tempat ini
buka setiap hari Selasa sampai Minggu mulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Untuk
berkunjung ke sini, Anda dapat menaiki bus Trans Jakarta jurusan Blok M-Kota
lalu dilanjutkan dengan menaiki mikrolet no 15 atau ojek.
Untuk harga tiket
masuk, pengelola museum hanya mematok sekitar Rp2.000 per orang. Cukup murah
bukan?
39. Museum
Wayang
Wayang merupakan
salah satu kesenian asli Indonesia yang patut untuk dilestarikan. Salah satu
upaya pemerintah untuk melestarikan wayang adalah dengan membangun sebuah
museum khusus untuk mengoleksi berbagai jenis wayang di Jakarta. Tempat wisata
yang menyimpan berbagai bentuk wayang dan topeng ini terletak di kawasan Kota
Tua tidak jauh dari Museum Fatahillah.
Untuk masuk ke
Museum Wayang, pengunjung akan dikenakan biaya sekitar Rp2.000 per orang.
Selain dapat melihat berbagai bentuk wayang, pengunjung juga dapat berfoto di
depan museum yang menempati bangunan kuno dari masa penjajahan Belanda.
Tempat wisata di
Jakarta tersebut buka setiap hari Selasa sampai Minggu mulai pukul 9 pagi
sampai 3 sore. Sama seperti Museum Fatahillah, pengunjung dapat menaiki bus
Trans Jakarta koridor 1 atau mikrolet jurusan Blok M-Kota dan turun di kawasan
wisata Kota Tua.
40. Museum Gajah
(Museum Nasional Indonesia)
Museum Gajah
merupakan museum dengan jumlah koleksi prasasti, benda seni, kerajinan keramik,
tembikar, pakaian, perabot perhiasan, senjata, dan seni pahat terbesar di
Indonesia. Disebut Museum Gajah karena pada bagian depan bangunan terdapat
patung gajah berukuran besar.
Semua koleksi
museum ini berasal dari zaman prasejarah hingga kini. Menariknya, museum ini
juga menyimpah mahkota asli yang dulunya pernah digunakan raja-raja Indonesia
pada zaman kerajaan. Museum Gajah berlokasi di Jalan Medan Merdeka Barat.
Karena lokasinya
cukup strategis, museum ini bisa diakses menggunakan kendaraan umum seperti bus
Trans Jakarta jurusan Kota atau kereta Komuter Jabodetabek dan turun di Stasiun
Gambir. Untuk masuk ke area museum, pengunjung akan dikenakan biaya sekitar
Rp5.000 per orang.
Sedangkan jam
operasional Museum Gajah adalah, Selasa–Kamis jam 08.30–16.00 WIB, Jumat pukul
08.30–11.30 WIB, dan Sabtu–Minggu pukul 08.30–17.00 WIB.
41. Alive Museum
Ancol
Alive Museum
merupakan museum 4 dimensi pertama di Jakarta. Terletak di kawasan wisata Taman
Impian Jaya Ancol, museum unik ini memamerkan berbagai lukisan, grafis, dan
mural yang tampak “hidup.” Hampir setiap sudut museum ini memiliki spot yang
instagramable dan lucu.
Untuk masuk ke
kawasan wisata Taman Impian Jaya Ancol, pengunjung akan dikenakan biaya sekitar
Rp25.000 per orang. Sedangkan untuk masuk ke museum, pengelola mematok harga
sekitar Rp100.000 per orang. Letak Alive Museum cukup jauh dari gerbang utama
dan merupakan bagian dari Ancol Beach Mall.
Jika menggunakan
kendaraan pribadi, Anda bisa mengambil jalur Kota-Tanjung Priok atau melewati
jalan tol arah Tanjung Priok. Jika menggunakan bus Trans Jakarta, pilih koridor
yang melewati Ancol atau Tanjung Priok.
42. Monumen
Nasional
Ketika mendengar
nama Jakarta, pasti yang terlintas dalam benak kita adalah monumen tinggi
dengan pahatan berbentuk bara api di atasnya. Inilah keunikan Monumen Nasional
atau biasa kita kenal sebagai Monas. Selain menjadi ikon Ibukota, monumen
setinggi 132 meter ini merupakan museum sekaligus tempat wisata menarik bagi
warga lokal maupun luar Jakarta.
Selain dapat
melihat diorama sejarah Indonesia, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan
Kota Jakarta dari puncak Monas. Untuk masuk ke bangunan monumen, pengunjung
akan dikenakan biaya sekitar Rp2.500. Monas beroperasi mulai jam 8 pagi sampai
pukul 3 sore.
Karena terletak
tidak jauh dari Stasiun Gambir, Monas bisa diakses oleh KRL, kereta Komuter
Jabodetabek, atau bus Trans Jakarta koridor 1 jurusan Blok M-Kota.
43. Masjid Istiqlal
Masjid Istiqlal
merupakan masjid nasional Republik Indonesia. Bangunan masjid berdiri di pusat
kota dan dekat dengan berbagai tempat menarik lainnya seperti Monas dan Istana
Presiden. Selain Monas, masjid besar ini terletak di samping Gereja Katedral.
Letak masjid dan
gereja yang berdampingan merupakan simbol kerukunan umat beragama di Indonesia.
Masjid Istiqlal dibangun dengan konsep arsitektur modern dan disesuaikan dengan
iklim Indonesia yang tropis. Selain beribadah, pengunjung juga dapat melihat berbagai
koleksi keagamaan di Museum Istiqlal yang terletak di dalam kompleks bangunan
masjid.
Masjid Istiqlal
buka setiap hari selama 24 jam bagi umat Islam yang ingin beribadah. Tempat
wisata ini bisa dijangkau oleh berbagai kendaraan umum seperti KRL, bus Trans
Jakarta, metromini, atau taksi.
44. Gereja
Katedral
Gereja Katedral
merupakan salah satu bangunan peninggalam masa penjajahan Belanda yang sampai
saat ini masih dilestarikan dan berdiri dengan anggunnya di kawasan padat
Jakarta Pusat. Daya tarik utama Gereja Katedral adalah desain eksterior dan
interiornya yang berkonsep klasik seperti gereja-gereja di daerah Eropa.
Karena memiliki
bentuk bangunan yang indah dan mewah, Gereja Katedral sering menjadi tempat
foto pre-wedding. Selain terbuka untuk umat Katolik, Gereja Katedral juga
dibuka untuk umum, terutama wisatawan yang ingin melihat dari dekat bangunan
kuno peninggalan masa penjajahan ini.
Untuk masuk ke
area gereja, pengunjung tidak akan dikenakan biaya. Tempat ibadah umat Katolik
ini bisa dijangkau menggunakan kendaraan pribadi atau umum seperti bus Trans
Jakarta atau metromini.
45. Kelenteng
Jin De Yuan
Jin De Yuan
merupakan Kelenteng tertua di Jakarta dan terletak di Kawasan Pecinan Lama,
Glodok. Kelenteng ini didirikan pada tahun 1650 oleh Letnan Kwee Hoen. Selain
menjadi tempat beribadah umat Konghuchu, kelenteng ini merupakan saksi bisu
dari berbagai peristiwa bersejarah di Indonesia.
Bangunan
kelenteng yang kental dengan budaya Cina daratan membuat tempat ini menjadi
objek wisata menarik untuk dikunjungi. Jika berkunjung ke sini, pengunjung
tidak akan dipungut biaya. Tetapi akan lebih baik jika Anda menyisihkan sedikit
uang untuk berderma atau beramal.
Jin De yuan bisa
dijangkau dengan berbagai kendaraan, termasuk kendaraan umum seperti bus Trans
Jakarta koridor 1, bus Mayasari, atau kereta Komuter Jabodetabek.
Itulah 45 tempat
wisata di Jakarta yang menarik dan sayang untuk dilewatkan. Semoga informasi di
atas bisa menjadi referensi, selamat berlibur.
Yang Perlu di
Ketahui Sebelum Berlibur ke Jakarta
Apabila ingin
berkunjung ke Jakarta, setidaknya hal-hal berikut perlu Anda ketahui agar
pelesiran di kota ini tetap nyaman dan minim masalah. Pilihan penginapan di
Jakarta sangat lengkap, mulai dari kost harian, losmen, guest house, hingga
hotel mewah kelas dunia. Standar harga hotel di Jakarta cukup mahal
dibandingkan kota-kota lain di Indonesia. Untuk hotel bintang 3, standar
termurahnya Rp300ribuan/malam. Sementara itu, hotel bintang 5 rata-rata sudah
memasang tarif di atas satu juta rupiah per malamnya. Jika ingin penginapan
murah, cobalah hotel bintang 1 dan 2 yang menawarkan tarif Rp100-200ribuan per
malam.
Pelesiran di
Jakarta tentu tak lengkap tanpa wisata kuliner. Dari segi harga, makanan di
Jakarta biasanya menyesuaikan pada di mana Anda menyantapnya. Khusus restoran
pinggir jalan, makanan/minuman masih ada yang berharga mulai dari
Rp20.000an/porsi. Jika sudah masuk ke mall atau hotel, mungkin Anda harus
menghabiskan ratusan ribu rupiah sekali makan. Jika ingin yang merakyat, Anda
bisa memilih kuliner pinggir jalan. Untuk model seperti ini, satu lembar
Rp50ribuan masih bisa membuat perut Anda dan seorang teman kenyang setengah
hari. Sebagai kota yang penuh dengan gedung pencakar langit, Jakarta memiliki
iklim yang panas. Cuaca di kota ini cukup sulit ditebak. Kadang kala curah
hujannya tinggi, kadang bisa terik berhari-hari.
Jakarta adalah
kota yang terkenal dengan kemacetannya. Tingkat kemacetan di kota ini jauh di
atas kota-kota lainnya di Indonesia. Terlebih lagi, saat ini pemerintah sedang
gencar mengembangkan infrastruktur. Perjalanan di sini biasanya memang memakan
waktu lebih panjang dari perjalanan normal. Salah satu cara mengantisipasi
kemacetan di Jakarta adalah dengan naik transportasi umum. Kota ini memiliki
banyak pilihan transportasi yang sudah semakin nyaman. Anda bisa naik angkot,
bus patas, bus TransJakarta, kereta api, ojek, atau taksi. Jika ingin
pengalaman khas Jakarta, cobalah menumpang bajaj.